Lamborghini Huracán LP 610-4 t

Home||Back

Pembagian Jihad Melawan Kafir Secara Fisik (3)
Adapun syarat ketiga, yaitu harus ada negara atau wilayah kekuasaan,
Hal ini nampak dari beberapa keterangan yang telah lalu bahwa kewajiban jihad secara fisik terhadap kaum muslimin adalah setelah terbentuknya negara Islam di Madinah dan Nabi shollallahu 'alaihi wa 'ala alihi wa sallam adalah pemimpin mereka.
Berkata Al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah, "Awal disyariatkannya jihad adalah setelah hijrahnya Nabi shollallahu 'alaihi wa 'ala alihi wa sallam ke Madinah menurut kesepakatan para ulama."[1]
Kemudian di akhir penjelasan tentang jihad hujum ini, kami ingin mengingatkan bahwa menyeru umat untuk menegakkan jihad hujum pada zaman ini berarti ia telah menyeru manusia ke dalam lembah kebinasaan dan jurang kehancuran. Ini tentunya dipahami oleh orang-orang yang memang merupakan juru nasehat umat yang mengetahui keadaan umat kita saat ini, walaupun pengetahuan tentang keadaan umat hanya sedikit.
Hanya kepada Allah kita mengadukan keadaan umat kita yang jauh dari agama mereka sehingga mengakibatkan lemahnya kekuatan mereka. Bendera-bendera kesyirikan dikibarkan di berbagai tempat, baik berupa berdoa kepada wali-wali, mengagungkan kuburan, meminta tolong kepada jin, dedemit dan lain-lain.
Demikian pula bid'ah dan pemahaman bid'ah bertebaran di mana-mana.
Demikian pula perpecahan dan dakwah kepada berbagai kelompok, partai dan jama'ah telah merusak umat dan mencentangperenangkan urusan mereka.
Sedangkan generasi muda umat banyak diantara mereka yang larut dalam kerusan akhlak dan berkiblat kepada budaya dan kebiasaan orang-orang kafir.
Maka kita dari sisi kekuatan keimanan ada kelemahan, dan dari sisi kekuatan fisik dan materi juga ada kelemahan.
Karena itu, kembali kami harus menegaskan disini, bahwa orang-orang yang menyeru manusia untuk menegakkan jihad hujum terhadap orang kafir pada saat ini adalah upaya untuk membinasakan umat tanpa mereka sadari.
Berkata Syaikh Muhammad bin Sholih Al-'Utsaimin rahimahullah, "Karena itu kalau ada yang bertanya kepada kami "Kenapa kita tidak memerangi Amerika, Rusia, Prancis dan Inggris?" (Jawabannya) karena tidak ada kemampuan. Persenjataan yang telah ketinggalan zaman menurut mereka itulah yang berada di tangan-tangan kita. Dan persenjataan tersebut dihadapan persenjataan mereka bagaikan pisau-pisau menyala dihadapan rudal-rudal, sama sekali tidak memberi manfaat. Maka bagaimana mungkin kita memerangi mereka? Karena itu, saya tegaskan bahwa adalah termasuk kedunguan orang yang berkata, "wajib atas kita untuk memerangi Amerika, Prancis, Inggris dan Rusia". Bagaimana kita menegakkan perang? Hal ini ditolak oleh hikmah Allah 'Azza wa Jalla dan ditolok oleh syari'at-Nya. Akan tetapi yang menjadi kewajiban atas kita adalah melaksanakan apa yang Allah 'Azza wa Jalla perintah dengannya,
"Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kalian sanggupi." (QS. Al-Anfal : 60)
Ini yang wajib atas kita, yaitu menyiapkan segenap kemampuan yang kita sanggupi. Dan kekuataan yang paling penting untuk kita siapkan adalah keimanan dan ketakwaan..." [2]
Dan berkata Syaikh Al-Albany rahimahullah, "Karena itu saya tidak hanya berkata seperti yang saya katakan tadi, bahwa saya tidak menganggap ada jihad (sekarang), bahkan saya mentahdzir dari jihad. Karena sarana-sarana jiwa dan materi tidaklah membantu kaum muslimin untuk menegakkan suatu jihad pun, di manapun tempatnya..." [3]

[1] Lihat Fathul Bari 6/4-5 dan Nailul Authar 7/246-247.
[2] Syarah Kitabul Jihad dari Bulughul Maram kaset pertama side A.
[3] Kaset Silsilah Al-Huda wan Nur kaset no. 353 side A. Dan baca catatan kaki Madarikun Nazhor hal. 345 (cet. Kedua).
http://jihadbukankenistaan.com/menyelami-jihad/pembagian-jihad-melawan-kafir-secara-fisik-3.html
Diposkan pada 13 Juli 2009

Iklan dari Host :